15 Mei 2010

Masa Kanak-kanak seorang Oberski

Judul: Masa Kanak-kanak
Judul Asli: Kinderjaren
Penulis: Jona Oberski
Pengalih Bahasa: Laurens Sipahelut
Penerbit: Pena Wormer
Tahun Terbit: Mei, 2009
Tebal: 93 halaman

harian AnalisaResensi 'Masa Kanak-kanak' dalam harian AnalisaMASA Kanak-kanak (Kinderjaren) merupakan novel karangan fisikawan dan penulis asal Amsterdam Jona Oberski yang ditulis berdasarkan ingatan dan pengalamannya di masa kecil ketika berada di kamp konsentrasi Westerbork (Belanda) dan Bergen-Belsen (Jerman) sewaktu Perang Dunia II.

Jona sendiri lahir pada 20 Maret 1938 di Amsterdam, Belanda. Ia merupakan anak tunggal dari pasangan Siegfried Oberski dan Margaretha Foerder, keduanya merupakan emigran Yahudi Jerman. Tahun 1943, keluarga ini dideportasi ke Bergen-Belsen, Jerman. Kedua orangtua Jona tidak selamat dari kamp kematian itu, tetapi Jona berhasil selamat dan kembali ke Amsterdam dan dibesarkan oleh keluarga angkatnya.

Lewat mata Jona dan ingatannya, kisah-kisah pada saat ia bersama keluarganya tertulis dengan indah di bukunya ini. Walaupun dituturkan dengan bahasa yang sederhana, namun Jona sudah mampu menghipnotis siapa saja yang membaca buku ini. Ia membawa kita untuk melihat bagaimana sebenarnya yang terjadi di sebuah kamp-kamp kematian.

Kasih sayang seorang ayah dan ibu tampak dalam tulisannya ini, di mana dengan penuh optimis ibunya selalu mengajarkan kepada dirinya akan arti hidup dan kebersamaan. Baginya, ibu dan ayah adalah dua orang yang sangat dekat kepadanya, sehingga ketika ia harus menerima takdir menjadi anak angkat seseorang yang harus lebih dahulu beradaptasi dengan keluarga barunya itu.

Tulisan Oberski ini seharusnya menyadarkan kepada anak-anak remaja kita betapa pahitnya arti sebuah penindasan dan peperangan. Kisah sedih juga muncul dalam buku ini takkala sang anak harus melihat ayahnya yang sakit harus menghembuskan nafasnya yang terakhir. (hlm. 62) Lalu ia juga harus mengalami kegetiran lagi takkala sang ibu yang mengalami guncangan berat psikologis juga harus gugur.

Namun, novela ini tidak hanya berbicara tentang sebuah kesedihan dan kepedihan serta kekejaman yang terjadi di salah satu belahan dunia pada saat Perang Dunia II.

Di dalam buku ini juga tersimpan sebuah motivasi hidup yang harus dimiliki siapa saja walaupun berbagai musibah menimpa. Hidup adalah hidup, ia tidak akan berhenti selagi masih hidup.

Buku ini tidak hanya merupakan sebuah karya sastra terbaik tetapi juga merupakan sebuah buku biografi dan sejarah dari sebuah perjalanan kehidupan seorang anak manusia.

Maka tidak heran, jika buku ini mendapat apresiasi dari banyak orang, bahkan buku ini telah diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa dan diterbitkan di Kanada, Denmark, Jerman, Inggris, Finlandia, Prancis, Jepang, Kroasia, Norwegia, Polandia, Spanyol, Amerika Serikat, dan Swedia.

Sebuah buku yang menghentakkan hati nurani siapa saja yang membacanya, bahwa perang tidak hanya berbicara tentang kalah dan menang, tetapi terkadang perang bisa memutuskan sebuah peradaban, memisahkan antara satu keluarga dan memberi kekecewaan dan trauma kepada siapa saja yang mengalaminya.

Buku yang dibagi dalam lima bab ini mencoba melihat sisi-sisi manusiawinya manusia dan sisi lain dari kehidupan sang anak manusia yang harus rela berpisah dengan kedua orangtuanya karena sebuah ambisi dari orang-orang yang serakah.

Untuk itu, buku ini tentu saja sangat baik untuk dibaca bagi mereka yang ingin melihat dunia lewat kacamata sebuah sastra. Peresensi: Ali Murthado
Dimuat dalam harian Analisa edisi Rabu, 31 Maret 2010

Masa Kanak-kanak (Kinderjaren) tersedia di toko buku Gramedia.